Rabu, 22 Oktober 2014

Tips Membuat Laman di Blogger

Cara-cara membuat halaman di bloger adalah :
  1. login blogger anda.
  2. buka dasbor bloger anda.
  3. klik judul blog anda.
  4. lalu pilih tulisan laman pada pilihan yang ada di samping kanan.
  5. klik laman baru.
  6. lalu ketik judul laman sesuai keinginan anda.
  7. buka lagi blog anda dengan klik lihat blog untuk mengecek apakah laman yang anda buat sudah berhasil.

Asus Zenfone with intel inside

       Asus Zenfone didesain sangat tipis dan ringan yang membuat kenyamanan dan ketahanan pegang yang sangat baik di tangan. Asus Zenfone hadir dengan warna yang cerah yang bisa menambah sylish anda dan juga bisa mengubah warna casing belakang sendiri sesuai dengan suasana hati. Asus Zenfone memiliki rekam video dalam resolusi full HD 1080p, setiap video yang direkam akan terlihat jelas dan berkualitas tinggi. Semua tipe Asus Zenfone sudah dilapisi dengan anti gores terbaru yakni Gorilla Glass 3 yang tiga kali lebih baik dari Gorilla Glass 2. Selain itu lapisan coating anti sidik jari tidak hanya dapat berfungsi untuk mencegah menempelnya sidik jari pada layar, tapi juga memberikan sentuhan yang sangat halus pada layar sehingga lebih leluasa menggerakkan jari diatas layar. Asus Zenfone dengan GloveTouch memiliki layar sentuh yang ultra-sensitif yang dapat mendeteksi perbahan listrik dan magnet keci dan juga tetap dapat mendeteksi jari walau menggunakan sarung tangan. Dengan teknologi Pixel Master mengkombinasikan teknologi penggabungan Piksel dan Algoritma gambar dimana mampu meningkatkan sensitivitas pada cahaya dan mengurangi noise. Hasil foto menjadi lebih terang dan berkualitas tinggi. Dilengkapi dengan Pixel Master Camera yang memberi standar baru untuk fotografi dengan smartphone. 
        Do what others can`t do, Asus zenfone lebih powerful dan lebih pintar dengan intel inside. Asus Zenfone memiliki Asus ZenUI, user interface dengan lebih dari 1000+ peningkatan fitur dibandingkan Andoid standar, bisa merekam pembicaraan penting saat menelpon, dan juga baterai lebih tahan lama dengan Battery Saving Mode.  

      

 

Psikologi UMM

Program Studi Psikologi didirikan pada 1985 sebagai salah satu program / jurusan studi ini di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Setahun kemudian program studi ini menjadi Fakultas tersendiri dan memperoleh status TERDAFTAR dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan No. 0502/0/1986 tertanggal 28 Juli 1986. Tanggal SK ini ditetapkan sebagai berdirinya Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang.
Pada tahun 1993 Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang memperoleh status DIAKUI dengan SK Dirjen Dikti No. 177/Dikti/Kop/1993, tanggal 26 April 1993. Dua tahun berikutnya berstatus DISAMAKAN, yaitu pada tanggal 5 Juni 1995 dengan SK Dirjen Dikti No. 149/Dikti/Kop/1995. Dengan status Fakultas Psikologi yang DISAMAKAN ini maka Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang dapat menyelenggarakan Ujian Negara sendiri/mandiri.
Berdasarkan ketentuan kurikulum nasional, maka sejak 1993 Fakultas Psikologi tidak lagi memiliki jurusan-jurusan dan hanya menyelenggarakan satu program studi, yaitu program studi Psikologi. Sesuai dengan visi misinya, kurikulum Fakultas Psikologi UMM menekankan pada kompetensi dalam hal melakukan asesmen dan intervensi psikologi baik perorangan, kelompok maupun komunitas. Oleh karena itu lulusan Fakultas Psikologi diharapkan akan memiliki ketrampilan melakukan jasa psikologi, mulai dari melakukan pemeriksaan psikologis hingga penanganannya, yang semua itu sangat dibutuhkan ketika lulus dan bekerja di lingkungan masyarakat.
   
Sejalan dengan Sistem Pendidikan Tinggi, Fakultas Psikologi UMM secara  Nasional diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN). Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang memperoleh predikat “Terakreditasi A”  pada Pebruari 2006, dan kembali mendapatkan akreditasi A pada tahun 2011 yang berlaku hingga 2016. Dengan demikian Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang diakui kualitas dan kemandiriannya dalam melaksanakan seluruh kegiatan akademiknya.

Generasi Baru Jas Merah Kampus Putih

MAHASISWA baru Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mulai melakukan aktivitas perdananya lewat Pengenalan Studi Mahasiswa Baru (Pesmaba). Kegiatan di tingkat universitas berlangsung selama empat hari sejak Senin (8/9) hingga ditutup hari ini. Selanjutnya kegiatan-kegiatan lainnya akan menyusul di tingkat fakultas, jurusan, ditambah pelatihan aplikasi IT, pengenalan perpustakaan, pelatihan bahasa asing dan Program Pembentukan Kepribadian dan Kepemimpinan (P2KK).
      Pada angkatan 2014 ini jumlah mahasiswa yang menyatakan daftar ulang sebanyak 7.672 orang. Mereka berasal dari seluruh penjuru nusantara, ditambah sebanyak 200an mahasiswa asing dari 24 negara. UMM menyambut mereka sebagai Generasi Baru Jas Merah Kampus Putih. “Selamat datang generasi baru jas merah kampus putih,” ujar ketua umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsudin ketika memberi stadium general di UMM Dome, Senin (8/9).
      Mantan rektor UMM yang juga mantan Mendiknas RI, Prof HA Malik Fadjar juga memberi kuliah umum. Malik menyebut mahasiswa sebagai pemimpin masa depan bangsa, student today leader tomorrow.
      Idiom jas merah kampus putih yang digunakan sebagai ciri khas mahasiswa UMM ini dikenal luas di kalangan civitas akademika. Rektor UMM, Muhadjir Effendy, mengatakan tak hanya bermakna harfiah karena mereka mengenakan jas alamamater berwarna merah dan kampusnya dominan warna putih, tetapi juga mengingatkan  akronim yang dikenalkan presiden pertama RI Sukarno tentang “Jas Merah”  yang bermakna jangan sampai melupakan sejarah. Sedangkan kampus putih bisa bermakna kampus yang amanah, optimistik dan mencerahkan.
      Hal senada diungkapkan Wakil Gubernur Syaifullah Yusuf yang bertindak sebagai inspektur upacara Pembukaan Pesmaba. Menurut Gus Ipul, sapaan akrab Wagub, UMM adalah kampus kebanggaan warga Jawa Timur yang khas dengan nuansa kebangsaannya. “Jadikan kampus ini untuk memperkuat intelectual dan spiritual happiness atau kebahagiaan intelektual dan spiritual,” pesan Gus Ipul yang hari itu menerima anugerah dari rektor sebagai keluarga kehormatan UMM.
      Untuk menjaga nilai-nilai Merah-Putih, kata Din, mahasiswa diminta untuk menjaga sikap moderat sebagaimana ajaran Islam yang selalu ada di tengah-tengah. Islam tidak pernah mengajarkan kekerasan meski dengan dalih menegakkan syariat. Hal ini penting mengingat akhir-akhir ini ajakan untuk mengikuti ajaran Islamic State of Irak and Syria (ISIS) marak. Muhammadiyah dan ormas-ormas Islam lainnya di Indonesia adalah wadah atau alat perjuangan menuju Islam yang rahmatan lil alamin.  

sumber : Jawa Pos, kamis tanggal 11 Sepetember 2014

Kota Malang

       Malang, Jawa Timur, terkenal dengan kota yang udaranya sejuk, bahkan ada juga yang menyebutkan sebagai kota yang dingin, walau sekarang saat ini sudah mulai panas. Malang mungkin orang-orang sering mendengar bahwa Malang kota apel. Apel Malang berbeda dengan apel yang biasanya. Karena rasa dari apel malang yang unik, perpaduan antara manis asam yang khas. Dan juga di Malang apel tersebut sering diolah menjadi keripik apel yang enak. Tidak hanya keripik apel, juga buah lain bisa diolah menjadi keripik agar para pembeli bisa memilih buah apa yang disukai menjadi makanan keripik. Makanan khas malang yang lainnya menurut saya adalah bakso. Bakso malang sangat terkenal. Bahkan para artis dari Jakarta rela datang ke Malang hanya untuk menikmati keenakan rasa bakso asli malang. Bakso malang saat ini banyak jenisnya, ada bakso biasa, ada juga bakso bakar. Bakso bakar malang tak kalah enaknya dengan bakso biasa. Para penjual bakso saat ini juga lebih kreatif dalam memvariasi bakso, karena saat ini ada penjual yang memperdagangkan bakso isi keju, isi cabe, isi tofu, dan lain-lain.

       Malang sebenarnya tidak melulu tentang udara dingin dan apelnya. Malang juga menyimpan khas kebudayaannya sendiri. Seperti  seni pertunjukan Tari Topeng Malangan.  Topeng Malangan sudah ada sejak abad ke-13 Masehi. Seni pertunjukan  topeng ini dianggap memiliki akar pada tradisi pemujaan terhadap nenek moyang dari masyarakat yang masih menganut kepercayaan animisme pra Hindu di Jawa. Dan juga para penari topeng dianggap sebagai media atau wadah bersemayamnya roh nenek moyang. Mereka percaya bahwa nenek moyang itu datang untuk  memberi berkat kepada anak cucunya dan menerima pemujaan mereka.


Selasa, 21 Oktober 2014

Lewat Pentas Seni, UMM Apresiasi Budaya Tionghoa

PERAYAAN hari jadi Institut Konfusius (Confucius Institute Day) yang ke-10 di Universitas Muhamamdiyah Malang (UMM) menjadi momen pertemuan budaya Indonesia-Tionghoa. Perayaan yang berlangsung di Aula BAU UMM, Jumat akhir pekan lalu (17/10) itu dikemas dengan pertunjukan seni yang menampilkan tarian dan lantunan lagu yang dibawakan para seniman Guanxi Normal University, China, di hadapan ratusan mahasiswa UMM.
      Pesta seni ini menampilkan tiga nyanyian rakyat, empat tarian klasik dan modern, serta dua pertunjukan alat musik yang semuanya menggambarkan kekhasan Tionghoa. Deputi direktur International Office Guanxi Normal University Wang Guang Lu berharap, kegiatan ini bisa menjadi jembatan komunikasi antara China dan Indonesia, karena menurutnya, setiap pertunjukan yang ditampilkan memiliki arti sejarah yang kuat bagi etnis Tionghoa.
      Wang menambahkan, Institut Konfusius merupakan lembaga pengembangan bahasa Mandarin yang memiliki 457 pusat bahasa yang tersebar di 222 negara di dunia. “Untuk itu kami berterima kasih pada UMM karena telah menjadi perwakilan Indonesia dalam mengakrabkan budaya kami pada masyarakat di sini,” ujarnya.
      Salah satu mahasiswi China yang saat ini kuliah di UMM Zhang Lidong bangga bisa turut mengenalkan budaya asalnya di UMM. “Walaupun hanya jadi translator, saya senang, artinya kan kemampuan bahasa Indonesia saya ada manfaatnya dalam mengenalkan budaya negara saya,” papar Zhang yang saat ini tengah mempelajari bahasa dan budaya Indonesia di UMM.
      Lebih dari itu, menurut peniliti asal Uzbekistan yang saat ini tengah mengikuti program internship di UMM, Markhabo Djumanova, pentas seni ini sangat berguna baginya karena saat ini ia tengah meneliti tentang pendidikan lintas budaya di Indonesia. “Sangat menyenangkan bisa menyaksikan keragaman budaya yang kaya di UMM. Ini memudahkan saya dalam melakukan riset.”
      Asisten Rektor UMM Bidang Kerjasama Soeparto mengaku bahagia karena UMM dipercaya ambil bagian dalam gelaran yang penuh dengan nuansa Tionghoa ini. “Ini menunjukkan bahwa perbedaan adalah sesuatu yang menarik untuk dinikmati. Berbagai pertunjukan seni yang baru saja saya lihat menjadi bukti bahwa sekalipun kita berbeda, kita punya rasa yang sama dalam melihat keindahan,” pungkasnya. (ger/han)


sumber